Sadis, Meski Sudah Berlutut Minta Ampun Fredy Sambo Tetap Eksekusi Brigadir J
Jumat, 12 Agustus 2022 09:04 WIB
Share
Pengacara Bharada E Deolipa Yumara

MEDAN,SUMUT.POSKOTA.CO.ID - Muncul lagi fakta baru, meski sudah berlutut mohon ampun Irjen Fredy Sambo tetap melakukan eksekusi dengan perintahkan Bharada E menembak Brigadir J hingga tewas.

Hal itu disampaikan oleh Pengacara Bharada Eliezer, Deolipa Yumara yang tayang di YouTube tvOnenews saat detik-detik pembunuhan Brigadir Joshua di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.Kamis 11 Agustus 2022.

Diceritakannya, Bharada E pada saat itu mendapat perintah dari Irjen Fredy Sambo untuk naik ke lantai 2. Disana Bharada E sudah mendapatkan Brigadir J dalam posisi berlutut dengan kedua tangan berada di belakang kepala.

“Di atas itu sudah ada kejadian, almarhum Yosua berlutut di depan Sambo,” ungkapnya, sebagaimana dikutip PojokSatu.id.

Menurut pengakuan Bharada Eliezer, saat itu dirinya sudah memegang pistol.

“Sambo juga pegang pistol, tapi Sambo pakai sarung tangan,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan posisi berlutut Brigadir Joshua dengan kedua tangan menyatu di belakang kepala.

“Namanya kalau polisi kan kalau berlutut begini (sembari memperagakan),” terangnya.

Saat itulah Ferdy Sambo memerintahkan Bharada Eliezer untuk membunuh Brigadir Joshua.

“Oeeii…sekarang oeii…tembak! Tembak! Tembak oeeii!!” perintah Ferdy Sambo kepada Eliezer.

Halaman
1 2 3
Berita Terpopuler